Foto: Produk Royal Enfield
CHENNAI – Royal Enfield mengumumkan rencana pengeluaran modal (Capex) sebesar Rp 1,6 triliun, untuk anggaran 2018-2019.
Dikatakan bahwa langkah pertama yang akan dilakukan meliputi pembangunan konstruksi fase ke-2, pabrik Vallam Vadagal di Tamil Nadu, India dimana akan dimulai pada tahun ini.
“Permintaan terhadap produk kami selalu berhasil melampaui jumlah penawaran dan kami terus melihat pertumbuhan yang baik di seluruh market. Karena itulah kami memutuskan untuk memperbesar kapasitas produksi kami dengan pembangunan fase kedua pabrik Vallam Vadagal di dekat Chennai, Tamil Nadu,” ucap Siddhartha Lal, MD & CEO Eicher Motors Ltd melalui siaran persnya.
Lebih lanjut Siddhartha menyatakan bahwa pihaknya akan menyelesaikan Pusat Teknologi Royal Enfield di Chennai. Selain itu, mereka akan terus berinvestasi dalam pengembangan produk-produk baru, serta memperbanyak portofolio secara global.
Tingginya perkembangan pengguna sepedamotor khususnya di Asia Tenggara membuat Royal Enfield berupaya untuk mempercepat pemasaran. Pabrikan mobil asal India tersebut memutuskan untuk mendirikan anak perusahaan di Indonesia dan Thailand pada 2018 -2019.
“Kami terus meningkatkan line-up produk yang kami tawarkan dengan model dan variasi terbaru seperti Thundebird X, Gunmetal Grey Klasik, seri Stealth Black dan Redditch dan juga Twins yang akan segera diperkenalkan,” ungkap Siddhartha.
Dalam kurun 2018-19, dengan fase pertama pabrik Vallam Vadagal beroperasi selama setahun, dan optimalisasi produktifitas di pabrik Oragadam, Royal Enfield mampu memproduksi sekitar 950.000 unit sepeda motor. [Dew/Ari]
Whatsapp 
Komentar