Foto: Alex Rins
ARAGON – Alex Rins menyampaikan permintaan maafnya usai menjadi penyebab jatuhnya Franco Morbidelli di lanjutan seri MotoGP Aragon 2019.
Morbidelli dipaksa hanya mampu melaju sejauh sebelas tikungan setelah terlibat insiden dengan Rins. Pembalap dari tim Petronas Yamaha tersebut harus menyelesaikan balap lebih cepat, sementara Rins masih bisa menyentuh garis finish di posisi 9.
Sadar insiden yang menimpa Morbidelli merupakan imbas dari ulahnya, Rins segera menuju ke garasi Petronas Yamaha setelah balap usai untuk menyampaikan permintaan maafnya.
“Saya ingin minta maaf pada Frankie (panggilan akrab Morbidelli) karena saya merusak balapannya. Jika saya berada di posisinya saya akan sangat marah,” ujar Rins.
Morbidelli telah menerima permintaan maaf yang dibuat RIns. Menurut pembalap asal Italia tersebut, insiden yang menimpanya merupakan bagian dari balapan dan bisa terjadi serta menimpa siapa saja.
“Dia mengatakan maaf atas kesalahan yang dia buat, dan saya mengatakan itu adalah situasi dalam balapan, Anda dapat membuat kesalahan. Ia memulai jauh dari belakang dan ia juga memiliki langkah yang sangat bagus. Tapi mungkin dia agak terburu-buru,” tutur Morbidelli.
Atas insiden ini Rins terpaksa menerima hukuman Long Lap. Menurut Rins ini merupakan hukuman yang sudah setimpal atas kesalahan yang ia perbuat.
“Saya pikir hukuman Long Lap sudah cukup. Jika dia jatuh ketika saya terus berada di posisi ke -9, mungkin saya rela mendapatkan hukuman yang lebih besar. Tetapi kembali ke posisi 19, harus naik ke posisi 12, kemudian mendapatkan penalti Long Lap... saya pikir itu sudah cukup,” jelas Rins.
Hasil ini membuat Rins kembali merangsek ke peringkat ketiga klasemen pembalap berkat koleksi 156 poin. Rins mengungguli Danilo Petrucci di peringkat keempat dengan perbedaan 1 poin. [Hlm/Idr]
Whatsapp 
Komentar