Foto: Maverick Vinales
TERMAS DE RIO HONDO - Maverick Vinales sulit memercayai bahwa ketika memulai karir di Movistar Yamaha dengan dua kemenangan beruntun.
Pembalap asal Spanyol itu tampil sebagai pemenang MotoGP Argentina 2017 pada akhir pekan lalu, menyusul kemenangannya di MotoGP Qatar 2017 pada bulan lalu. Di MotoGP Qatar Ia tampil dominan bahkan bisa menyaingin rekan satu timnya Valentino Rossi yang jelas-jelas lebih senior.
Datang dari Suzuki Ecstar ke Movistar Yamaha, Vinales untuk menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang hijra ke Ducati Corse. Performa pembalap 22 tahun itu langsung melesat, di mana telag terlihat sejak tes pramusim MotoGP 2017.
“Sulit untuk percaya Anda bisa mulai seperti ini,” kata Vinales yang menjadi pembalap Yamaha pertama yang memenangi dua balapan pembuka sejak Wayne Rainey melakukannya pada 1990.
"Jika ada seseorang yang memberi tahu saya (tahun lalu) bahwa saya akan memenangi balapan di Argentina, saya akan bilang bahwa itu hampir mustahil. Dalam tiga balapan sebelumnya di sini, saya crash dua kali," tambahnya.
Menurut pemilik nomor balap 25 itu, ini menjadi motivasi yang baik selama musim MotoGP 2017.
“Dua kemenangan berturut-turut adalah sesuatu yang luar biasa, memberi kami motivasi tinggi. Kami harus tetap di jalan yang benar, mempertahankan motivasi itu dan terus bekerja keras," tutup Vinales. [Ikh]
Sumber: Motorsport.com.
Whatsapp 
Komentar