Rp 3,1 Miliar untuk Tebus All-new NSX di Jepang

TOKYO - Honda mulai membuka pesanan all-new NSX dari konsumennya di Jepang. Menurut Honda pengiriman akan dimulai 27 Februari 2017.

Dalam keterangan resmi Honda Motor Co., Ltd hari ini, Kamis (25/8/2016), supercar dengan mesin berkapasitas 3.5-liter V6 DOHC Twin-turbo dikawinkan transmisi 9-speed DCT itu dijual Rp 3,1 miliar (termasuk pajak) untuk konsumen Honda di Jepang. Di negeri Matahari Terbit ini, mobil ditargetkan terjual sebanyak 100 unit per tahun.

Tersedia tiga pilihan warna yaitu Berlina Black, 130R White dan Curva Red. Konsumen yang kurang puas dengan warna-warna tersebut bisa memilih warna spesial dengan syarat menggelontorkan dana lebih.

Seperti warna Valencia Red Pearl dan Nouvelle Blue Pearl. Untuk kedua warna ini konsumen diharuskan membayar biaya tambahan sebesar Rp 88 juta. Warna-warna Nord Gray Metallic, Source Silver Metallic dan Casino White Pearl akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 11,2 juta.

Untuk interiornya, Honda menyediakan empat pilihan warna yaitu Ebony, Orchid, Red dan Saddle yang dipastikan meningkatkan kenyamanan berkendara.

Kata NSX memiliki arti New Sports eXperience atau memberi pengalaman baru pada para penggila kecepatan di muka bumi setelah menghilang selama kurang lebih 25 tahun.

Kunci kesuksesan mobil ini ada pada teknologi Sport Hybrid SH-AWD (Super Handling-All Wheel Drive), di mana menggabungkan mesin bakar dan dua motor listrik yang secara independen menggerakkan roda depan kiri dan kanan.

Honda juga memakai bahan serat karbon pada beberapa bagian body-nya untuk mereduksi bobot kendaraan, tujuannya memaksimalkan mobil saat berakselerasi. Penampilan mobil kian sporty berkat lingkar roda alloy 19" di depan dan lingkar roda alloy 20" di bagian belakang.

Sedangkan insinyur-insiyur Honda meletakkan mesin bakarnya pada multi-material space frame yang sebagian besar terbuat aluminium.

All-new NSX sendiri menawarkan empat drive mode untuk situasi berkendara yang berbeda (Quiet, Sport, Sport+ dan Track). Ia akan menjadi sangat sopan saat berkendara dengan quiet mode yang membuat kabin begitu tenang karena saat itu hanya motor listrik yang bekerja.

Namun sesaat berubah menjadi monster yang kejam saat mode dipindahkan ke sport, sport+ apalagi mode track. Pengemudi dituntut untuk berkonsetrasi penuh karena respon mesin akan menjadi sangat cepat berikut perpindahan transmisinya. [Ikh/Ari]